Derita Palestina: Sebuah Konflik yang Tak Berujung

Oleh : Yulianingsih | Aktivis Muslimah



Di tanah yang dianggap suci oleh jutaan orang di seluruh dunia, terdapat sebuah kisah penderitaan yang tak kunjung berakhir. Palestina, sebuah wilayah yang telah menjadi titik api konflik selama beberapa dekade, terus mengalami nestapa yang tak terperi. Rakyat Palestina telah menghadapi pengusiran, kekerasan, dan penindasan, meninggalkan luka yang dalam dan tak kunjung sembuh. Nestapa Palestina, sebuah tragedi yang tak hanya menyentuh hati, tetapi juga mengingatkan kita akan pentingnya keadilan dan perdamaian. Bagaimanakah solusinya untuk mencapai keadilan dan perdamaian itu?

Dikutip dari BeritaSatu.com(4/6/25) Militer Israel mengumumkan pelarangan bagi warga Palestina di Gaza untuk mendekati lokasi-lokasi distribusi bantuan. Dalam pernyataannya di platform X, juru bicara militer Israel, Avichay Adraee, menyebut bahwa penutupan pusat distribusi dilakukan sebagai bagian dari proses renovasi, penataan ulang, dan peningkatan efektivitas operasional, seperti dikutip dari Antara.

Adraee mengimbau warga Gaza untuk mengikuti informasi resmi dari Gaza Humanitarian Foundation (GHF), lembaga yang bertanggung jawab atas distribusi bahan pangan pokok di wilayah tersebut. Ia menegaskan bahwa GHF telah menginformasikan penutupan sementara pusat distribusi yang berlaku mulai Rabu. Lebih lanjut, ia menyatakan bahwa segala aktivitas menuju atau memasuki kawasan pusat bantuan dilarang keras karena tergolong sebagai area konflik. Kebijakan ini diumumkan satu hari setelah laporan serangan militer Israel terhadap sekelompok warga Palestina yang sedang menunggu bantuan di Bundaran Al-Alam, Rafah, wilayah selatan Jalur Gaza.

Penutupan ini terjadi sehari setelah militer Israel dilaporkan menyerang sekelompok warga Palestina yang tengah menunggu bantuan di Bundaran Al-Alam, Rafah, selatan Gaza. Serangan tersebut menewaskan sedikitnya 27 orang.

Nestapa Palestina, Di Manakah Para Penguasa Muslim?

Bayi-bayi tak bersalah pun menjadi korban kekejaman genosida Zionis, semata-mata karena mereka terlahir sebagai warga Palestina. Padahal, dalam ajaran Islam, setiap nyawa memiliki nilai yang sangat tinggi dan wajib dijaga. Menghilangkan satu nyawa tanpa alasan yang dibenarkan syariat dianggap sebagai dosa besar yang membawa konsekuensi berat.

Rasulullah SAW bersabda:

"Darah seorang Muslim tidak halal kecuali dalam tiga hal: orang yang menikah lalu berzina, orang yang membunuh jiwa yang tidak bersalah, dan orang yang murtad dari Islam." (HR. Bukhari dan Muslim)

Kaum Yahudi sudah tidak punya hati dan tidak berperikemanusiaan. Selain melakukan genosida, mereka juga memblokade bantuan bahan makanan dan obat-obatan, sehingga rakyat Palestina mengalami kelaparan. Penjajah Zionis juga merusak infrastruktur, termasuk rumah-rumah, sekolah, dan fasilitas medis, sehingga rakyat Palestina tidak mempunyai tempat tinggal dan tidak mendapatkan perawatan medis yang layak.

Penderitaan Palestina adalah sebuah isu kompleks yang memerlukan solusi yang komprehensif dan berkelanjutan. Namun, miris sekali yang kita saksikan saat ini, para penguasa Muslim hanya berdiam diri tanpa tindakan yang nyata. Mereka terpedaya oleh retorika kaum Zionis. Padahal dalam Islam, seorang Muslim wajib membela saudara seiman laksana satu tubuh, seperti sabda Rasulullah SAW:

"Perumpamaan kaum Mukmin itu dalam hal saling mengasihi, mencintai, dan menyayangi bagaikan satu tubuh. Jika ada salah satu anggota tubuh yang sakit, seluruh tubuhnya akan ikut terjaga dan demam (turut merasakan sakitnya)." (HR. Bukhari dan Muslim)

Hadis di atas merupakan penekanan untuk kaum Muslim: sebagai seorang Muslim, kita harus mewujudkan rasa cinta dan kasih sayang kepada saudara seiman. Kita wajib membela dan menolong saudara seiman kita seperti yang dialami saat ini oleh kaum Muslim Palestina.

Namun, sayang sekali, perwujudan rasa cinta dan kasih sayang laksana satu tubuh itu sekarang sudah mati dalam hati kaum Muslim saat ini, sehingga dengan mudahnya kaum kafir melakukan tindakan semena-mena, mengadu domba kaum Muslim supaya terpecah belah dengan sekat-sekat nasionalisme dan paham separatisme.

Semua ini merupakan konsekuensi dari diterapkannya sistem sekularisme yang artinya memisahkan agama dari kehidupan serta ideologi kapitalisme, yang menempatkan kepentingan pribadi dan keuntungan materi sebagai tujuan utama, tanpa memedulikan nilai-nilai kemanusiaan.

Solusi dalam Islam

Satu-satunya jalan untuk menuntaskan derita Gaza, Palestina, yang tak kunjung berhenti, tidak cukup dengan doa dan diplomasi saja, melainkan harus dengan jihad fi sabilillah dan khilafah.

Setiap Muslim wajib membela sekuat tenaga, menolong, dan memberikan perhatian kepada sesama Muslim di dunia yang sedang terdzalimi, termasuk kaum Muslim Palestina, tanpa memperdulikan sekat-sekat nasionalisme yang merupakan buah dari sekularisme, yang menghalangi untuk mewujudkan keadilan dan perdamaian.

Seruan jihad terdapat dalam firman Allah SWT, yang artinya:

"Siapa saja yang menyerang kalian, seranglah ia secara seimbang dengan serangannya terhadap kalian." (TQS. Al-Baqarah [2]: 194)

Namun sayangnya, para penguasa Muslim yang mempunyai jutaan bala tentara, ribuan senjata yang canggih, hanya berdiam diri. Tidak terketuk hati nuraninya melihat kekejaman yang dilakukan penjajah Zionis, enggan mengirimkan bantuan militernya kepada Palestina.

Padahal jelas sekali, seruan jihad itu wajib bagi seorang Muslim karena bagian dari syariat Islam. Ancaman bagi yang menolak syariat Islam sangat berat dalam Al-Qur’an: ia tergolong kaum munafik.

Seruan jihad juga akan terwujud jika adanya khilafah, dan khilafah juga akan tegak jika adanya kesadaran dan kesiapan umat untuk melanjutkan kehidupan yang Islami dengan menerapkan sistem Islam dalam berbagai aspek kehidupan.

Khilafah ibarat sebuah junah (perisai) untuk mencegah musuh menyerang dan sebagai pemersatu umat, serta sebagai institusi yang berlandaskan kepada hukum syara’ yang akan mewujudkan kehidupan umat yang rahmatan lil ‘alamin.

Wallahu a’lam bish-shawab

Nama

Artikel,34,Bahan Ajar PAI Kelas 7,2,Baznas,1,BIM,2,BNNP,2,Cerpen,1,DPRD Bukittinggi,7,Film,1,Hiburan,1,Internasional,10,Jakarta,4,Jakarta Selatan,1,KAI,31,Kampus,12,Kejati Sumbar,9,Kesehatan,8,KJI,1,Komedi,1,Koperasi,2,Kota Padang,44,Kuliner,2,Lampung,1,Lifestyle,2,Malaysia,1,Nasional,89,Natuna,1,Olahraga,1,Opini,153,Otomotif,1,Padang,6,Padang Pariaman,8,Papua,2,Pariaman,3,Pasaman,1,Pasaman Barat,1,Payakumbuh,2,Pekanbaru,10,Pemkab Solok,4,Pemko Padang,11,Pendidikan,11,Peristiwa,2,Perumda Air Minum,1,Pesisir Selatan,3,PLN,10,Polda,1,Polda Sumbar,50,Polresta Padang,1,Polri,61,Puisi,12,Riau,4,Smartphone,2,Sulawesi Tengah,1,Sumatera Bagian Tengah,1,Sumatera Selatan,1,Sumbar,256,Teknologi,2,Telkom,1,Tips,5,TNI,94,UNAND,3,UNP,7,Wisata,4,Yastis,3,
ltr
item
Media Sumbar: Derita Palestina: Sebuah Konflik yang Tak Berujung
Derita Palestina: Sebuah Konflik yang Tak Berujung
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgc5xFP56JCInTQGf0hv2Hm_A7M925n2hs7hwicRtFbWGerZR2v3ZjFo9ODhN6pWHDR53RjvuIkClh_r6DgurlFjNbVr3E3NN5AYNWCD2X97j7Xc-zENC7gLaW8HPpxD0mnMJQbrH-iOKrFkyA2M78-GWt5a_eHqH68sYoPgXwT-KhAwBaf2P9wc4_tBEzC/w480-h640/1000204311.jpg
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgc5xFP56JCInTQGf0hv2Hm_A7M925n2hs7hwicRtFbWGerZR2v3ZjFo9ODhN6pWHDR53RjvuIkClh_r6DgurlFjNbVr3E3NN5AYNWCD2X97j7Xc-zENC7gLaW8HPpxD0mnMJQbrH-iOKrFkyA2M78-GWt5a_eHqH68sYoPgXwT-KhAwBaf2P9wc4_tBEzC/s72-w480-c-h640/1000204311.jpg
Media Sumbar
https://www.mediasumbar.net/2025/07/derita-palestina-sebuah-konflik-yang.html
https://www.mediasumbar.net/
https://www.mediasumbar.net/
https://www.mediasumbar.net/2025/07/derita-palestina-sebuah-konflik-yang.html
true
7463688317406537976
UTF-8
Loaded All Posts Not found any posts VIEW ALL Readmore Reply Cancel reply Delete By Home PAGES POSTS View All RECOMMENDED FOR YOU LABEL ARCHIVE SEARCH ALL POSTS Not found any post match with your request Back Home Sunday Monday Tuesday Wednesday Thursday Friday Saturday Sun Mon Tue Wed Thu Fri Sat January February March April May June July August September October November December Jan Feb Mar Apr May Jun Jul Aug Sep Oct Nov Dec just now 1 minute ago $$1$$ minutes ago 1 hour ago $$1$$ hours ago Yesterday $$1$$ days ago $$1$$ weeks ago more than 5 weeks ago Followers Follow THIS PREMIUM CONTENT IS LOCKED STEP 1: Share to a social network STEP 2: Click the link on your social network Copy All Code Select All Code All codes were copied to your clipboard Can not copy the codes / texts, please press [CTRL]+[C] (or CMD+C with Mac) to copy Table of Content