Dalam rangka meningkatkan kesadaran dan kepedulian masyarakat terhadap kearifan lokal, sebuah acara sosialisasi kearifan lokal Provinsi Riau digelar hari Sabtu di Rumah Yatim Pekanbaru. Acara ini bertujuan untuk mempromosikan nilai-nilai dan tradisi lokal yang telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan masyarakat Provinsi Riau. Sabtu,24 mei 2025
Sosialisasi ini menghadirkan sejumlah Mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Provinsi Riau yang selaku Penanggung Jawab ( PJ) Lamhot Gabriel Nainggolan yang beranggotakan , Swity Retina Harsal, Rabbi Fernanda , Rimba Alpahrd , Salsa Ananda Erina, Sania Rifqa , Akbar Maulana, dan Raufa Aisyah Putri beserta para siswa dan siswi SD,SMP dan SMK yang tinggal di rumah yatim pekanbaru yang menjadi audien .
Tak hanya memperkenalkan Budaya Mie Sagu saja tetapi narasumber juga mempresentasikan materi tentang kearifan lokal Provinsi Riau untuk memberi pemahaman kepada adik adik yang berada di rumah yatim pekanbaru berapa pentingnya melestarikan kearifan lokal dalam era globalisasi ini. Mereka juga mengajak para siswa dan siswi sahabat yatim berbagi mie sagu tersebut ke jalan raya dan diakhirin dengan foto bersama
"Dengan memahami dan menghargai kearifan lokal, kita dapat memperkuat identitas dan jati diri bangsa,serta tidak melupakan kearifan lokal dari daerah kita" ujar Lamhot Gabriel Nainggolan selaku PJ dan pemateri dalam kegiatan ini.
Acara ini juga menampilkan bagaimana cara pembuatan mie sagu, bahan bahan yang di persiapkan . Ini menunjukkan kekayaan dan keanekaragaman budaya Indonesia yang perlu dilestarikan.
Dengan adanya sosialisasi ini, diharapkan para adik adik siswa dan siswi dapat lebih memahami dan menghargai kearifan lokal terkhususnya di daerah Riau, serta berperan aktif dalam melestarikannya.
Penulis: Rabbi Fernanda
.jpeg)
